Matakatolik.com-Gereja Katolik Bunda Hati Kudus - Kemakmuran, Jakarta Pusat membagikan sembako kepada warga di tengah musibah wabah Covid-19 yang melanda bangsa Indonesia.
“Kegiatan ini merupakan gerakan solidaritas untuk membantu saudara dan saudari kita di sekitar wilayah Paroki Kemakmuran. Sumbangan ini diinisiatif salah satu donatur yang punya kepedulian terhadap saudara sebangsa, apalagi di tengah wabah virus corona sedang melanda bangsa kita,” kata Simon Petrus Purwantoro Somali, mewakili donator, saat ditemui Matakatolik.com, di Gereja Kemakmuran, Rabu (1/4).
Ia menyebut kegiatan ini sangat positif untuk membantu masyarakat yang sedang bingung dengan keadaan yang dihadapi saat ini. Sebab, banyak warga kehilangan pekerjaan.
“Semoga bantuan ini dapat memebantu warga yang sedang membutuhkan bantuan di tengah musibah virus corona. Semoga kita semua tetap bersabar dan tetap mengikuti arahan pemerintah atau pemuka agama,” ujarnya.
Salah satu relawan, Sirilus Amin, menjelaskan sembako ini berjumlah 200 kantong. Dibagikan kepada 200 Kepala Keluarga di 15 lingkungan. Teknisnya relawan mendistribusikan ke para Ketua Lingkungan.
“Kami hanya distribusi ke ketua lingkungan. Para Ketua Lingkungan yang akan bagikan ke rumah warga sesuai data yang sudah disepakati. Sebab, ketua lingkungan yang punya data siapa yang layak menerima bantuan tersebut,” ujar Amin.
Ia mengatakan bantuan ini tak saja untuk umat Katolik, tapi kepada semua warga yang memenuhi kriteria keluarga yang kecil, lemah, miskin, tertindas dan difabel.
“Jadi kita punya kriteria. Tidak dibagi saja kepada warga tetapi sesuai dengan data yang ditetapkan oleh ketua lingkungan. Prioritasnya adalah masyarakat kecil, lemah, miskin, tertindas dan difabel,” tegas Amin.
Menurutnya, selain 200 Kepala keluarga pihaknya juga membagikan kepada karyawan Gereja Bunda Hati Kudus seperti security dan cleaning service.
Ia menyebut sembako yang dibagikan selama 1 – 2 April 2020 ini terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 2 liter, hands soap 1 botol, mi instan 10 bungkus dan telur ayam 2 kg.
Kegiatan ini, kata Amin, juga merupakan pelaksanaan arahan yang disampaikan Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) agar semua paroki bisa membantu masyarakat sesuai spirit dalam Tahun Keadilan Sosial sebagai arah Pastoral Evangelisasi KAJ 2020.
Ia berharap kegiatan ini dapat meringankan beban masyarakat yang sedang kesulitan menghadai covid 19.
“Berharap pembagian sembako ini bisa meringankan masyarakat yang sedang dalam kesulitan karena mereka sangat terbatas sampai masalah ini berlalu,” ujar Amin yang juga merupakan Pendamping Panitia Penggerak Tahun Keadilan Sosial 2020 Paroki BHK - Kemakmuran.
Mariati, salah satu warga yang mendapat bantuan ini menyampaikan terima kasih. Ia bersyukur, di tengah wabah virus corona masih ada orang yang membantu keluarganya.
“Terima kasih sudah dibantu. Saya ini masyarakat biasa yang penghasilan diperoleh dari hasil kerja setiap hari. Tapi karena wabah virus corona ini kami sangat susah mencari uang. Terima kasih donator dari Gereja yang sudah kasih bantuan sembako ini,” ungkap warga RT 008, RW 005, Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Pusat.
Hal yang sama disampaikan Parlungan Simamora. Ia menyebut bantuan ini sangat tepat disaat wabah corona apalagi dirinya sedang sakit.
“Puji Tuhan. Berterima kasih untuk bantuan ini. Saya sementara sakit, tidak punya uang. Jadi bantuan ini datangnya sangat tepat. Kiranya orang yang memberikan ini diberkati Tuhan,” kata Warga Lingkungan Sisilia, RT 001, RW 008, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat.
Warga lainnya, Santi, mengatakan bantuan sembako ini sangat membantu keluarganya disaat keadaan tak menentu ke mana dirinya harus meminta tolong.
“Kita keluar rumah, ke pasar atau pun ke minimarket saja sudah susah, karena kita sangat terbatas. Mau beli sesuatu dipertimbangkan karena mengutamakan makan. Jadi, bersyukur dan terima kasih kepada semua donator. Siapa pun orangnya. Kita bawa dalam doa agar mereka murah rejeki,” ujar Santi.
Matakatolik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar