Matakatolik.com-Kasih harus menjadi pedoman dalam membangun Reksa Pastoral di Keuskupan Ruteng Manggarai Flores NTT. Hal ini disampaikan oleh Mgr. Siprianus Hormat saat tiba di Labuan Bajo Jumat,28/02/2020.
Dalam konferensi persnya Mgr. Sipri menjelaskan dalam pelayananannya ia akan mengedepankan sikap kasih dan dialog.
"Adalah penting untuk menghadirkan kasih dan membangun dialog dengan semua umat dan semua tokoh agama agar memiliki pemahaman yang sama terhadap nilai perbedaan," jelasnya.
Ketika di tanya soal target apa yang akan dikerjakan oleh Mgr. Siprianus setelah ditahbis? Mgr. Siprianus menjelaskan tidak ada target khusus. Mendengarkan umat menjadi langkah awal pelayanan ini.
"Datang, mendengar, melihat. Lalu membangun dialog bersama dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi. Setelah itu bergandengan tangan untuk bersama-sama membangun gereja. Saya memang harus mengetahui secara pasti bagaimana situasi umat dan persoalan apa yang dihadapi," katanya.
"Karena bagi saya jauh lebih bagus kalau saya tahu persis seperti apa situasi umat di Keuskupan Ruteng. Saya ingin segala macam reksa pastoral ke depan, idealisme dan cita-cita itu dibangun di atas data, bukan di atas opin," tegasnya.
"Saya kemas di dalam motto saya, dari 1 Korentus 16:14, yaitu hendaklah kamu melakukan segala pekerjaanmu dalam kasih". Hal itu kata dia sebagai spirit.
Spirit ini jelasnya akan menjadi jembatan yang merangkai segala macam elemen yang ada di Keuskupan Ruteng.
"Karena misi utama gereja adalah bagaimana memperlihatkan wajah belas kasih itu kepada masyarakat. Di sini nilai kontrasnya gereja. Jadi kalau dunia dalam konteks tertentu dia memperlihatkan pelbagai macam nilai - nilai duniawi, Gereja coba menampilkan diri dalam konteks kontras society," kata Siprianus.
Gereja harus coba menampilkan nilai-nilai lain dari nilai-nilai duniawi.
Penjemputan Uskup terpilih bersama rombongan dipimpin langsung Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula yang didampingi unsur Forkompimda serta Uskup Emeritus Mgr. Mikael Angkur, OFM, Vikep Labuan Bajo Rm. Rikar Manggu, bersama para Imam dan Biarawati.
Sekretaris Vikep Labuan Bajo Rm. Silvianus M. Mongko, mengatakan usai dijemput secara pemerintahan di bandara Komodo yang ditandai dengan Tuak Curu, pengalungan dan tari- tarian adat, uskup bersama rombongan diantar menuju Istana Kevikepan Labuan Bajo yang terletak di kawasan Paroki Gereja Roh Kudus.
“Selanjutnya pada malam hari, Uskup beserta rombongan menggelar tatap muka dan jamuan makan malam di rumah jabatan Bupati Manggarai Barat”, jelasnya.
Kedatangan Uskup terpilih Mgr. Siprianus Hormat mendapat antusiasme umat Katolik keuskupan Ruteng.
Untuk diketahui, pada sabtu (29/2/2020) uskup bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Ruteng, Manggarai dan selanjutnya akan dilantik menjadi uskup kesukupan Ruteng pada 19 maret 2020 mendatang.
Vinsen Patno
Tidak ada komentar:
Posting Komentar