Matakatolik.com- Pemuda Katolik Komisariat DKI Jakarta mengecam keras tindakan kekerasan oleh pelaku yang menusuk simbol negara Bapak Menkopolhukam Wiranto, di Padegeglang pada kamis (10/10).
Ketua Bidang Polhukam Pemuda Katolik DKI Jakarta Martinus Suwardi Mantro mengatakan tindakan penusukan ini mengancam keamanan negara karena dialami oleh seorang menteri yang menangani Polhukam serta pejabat tinggi yang sangat dihormati.
"Kejadian ini merupakan perbuatan melawan hukum dan mengganggu stabilitas negara karena pak Wiranto ialah simbol ketahanan dan keamanan negara. Sebagai menteri koordinator kejadian ini sngat merugikan Indonesia karena mengancam simbol negara. Oleh sebab itu, tindakan penyelesaiannya tidak sebatas menangkap dan menghukum pelaku tetapi harus mencari motif dibalik tindakan pelaku," ujar Martinus Mantro di Jakarta, Kamis (10/10).
Ia menambahkan, aparat kepolisian harus kerja keras untuk mengungkap motif kasus ini, karena sedang ditunggu oleh publik dan percaya kepolisian bisa segera menyelesaikan masalah ini sesuai ketentuan yang berlaku.
"Motif pelaku dalam kejadian ini sedang ditunggu oleh publik, sehingga diharapkan Kepolisian harus bekerja ekstra keras agar mengusut tuntas motif pelaku, sehingga secepatnya diproses karena berbagai agenda penting negara dalam waktu dekat, " ungkap Martin Mantro.
Ketua Pemuda Katolik Komda DKI Jakarta Bondan Wicaksono menyampaikan secara terpisah terkait kondisi yang dialami Wiranto. Ia menyebut kejadian ini sangat merugikan Indonesia. Oleh karena itu harus segera diusut.
"Kejadian ini sangat disayangkan karena dapat menghilangkan nyawa bapak Wiranto dan merugikan Indonesia secara politik, dimana keamanan pejabat publik terancam oleh aksi penyerangan terhadap simbol keamanan Negara," pungkasnya.
Matakatolik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar