Headline News

33 Sekolah Yayasan Sukma Akan Mengadakan Camping Education di Labuan Bajo


Matakatolik.com-33 Sekolah Yayasan Sukma Keuskupan Ruteng mengadakan Camping Education di Labuan Bajo. Ketua panitia kegiatan Education Camping ketika ditemui Sabtu (21/10/2019) Marsel Jehabut kepada Mata Katolik menyampaikan bahwa kegiatan Education Camping ini akan diselenggarakan dari tanggal 23-26 Oktober 2019. Tujuan Camping Education kata Marsel untuk mempertemukan Sekolah-sekolah Yayasan Sukma agar bisa saling berbagi dan saling belajar antara satu sekolah dengan sekolah yang lainnya agar dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan bermutu. Selain itu  kegiatan ini juga menampilkan berbagai hasil karya dan kreativitas siswa agar mampu menunjukan kekhasan sekolahnya masing-masing.  “Peserta akan dijemput di Marombok Desa Golo Bilas dan diterima secara adat di depan Kantor Polres Manggarai Barat kata Marsel

Kordinator umum kegiatan Camping Education RD Kornelis Hardin Pr saat ditanya soal persiapan kedatangan sekolah sekolah Yayasan Sukma Keuskupan Ruteng menyampaikan bahwa segala sesuatu sudah dipersiapkan dengan baik. Sebagai tuan rumah SMK Stella Maris dan SMP St. Ignatius Loyola sudah mempersiapkan segala sesuatu demi melancarkan seluruh proses kegiatan tersebut mulai dari tempat penginapan, lokasi kegiatan serta kenyaman dari seluruh peserta yang diutus dari sekolahnya masing-masing ”Kita sudah siap menyambut 33 sekolah Yayasan sukma yang datang ke Labuan Bajo. Selain panitia kegiatan ini juga bekerja sama dengan pemerintah kabupaten Manggarai Barat dan Polres Manggarai Barat.


RD. Heribertus Karno Kepala Sekolah SMPK St. Ignatius Loyola menegaskan bahwa Tema yang di angkat dalam Education Camping sekolah-sekolah Yayasan Sukma adalah” Kreativitas Siswa Berbasis Budaya Manggarai” Tema ini diangkat tidak terlepas dari usaha mepertahankan eksistensi dan esensi budaya Manggarai ditengah kemajuan jaman. Era ini nilai-nilai kebudayaan Manggarai semakin pudar dan ditinggalkan. Hal ini dipengaruhi karena begitu kuatnya pengaruh budaya asing yang terus merong-rong generasi muda Kata RD Heri .
Melalui kegiatan ini diharapkan sekolah-sekolah dibawah Yayasan Sukma Keuksupan Ruteng siswa semakin menyadari dan mengenal lebih dalam dan mampu melestarikan warisan budaya  Manggarai.

Dalam kegiatan ini para akan menampilkan kemampuan dan ketangkasannya  menunjukan melalui berbgai macam kesenian seperti tarian caci, ceritra Rakyat, tarian, lagu-lagu, puisi dan drama.

Vinsen Patno

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2018 MATA KATOLIK Designed by Templateism.com and Supported by PANDE

Diberdayakan oleh Blogger.
Published by Sahabat KRISTIANI