Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Paus Fransiskus Tetapkan Mgr Ignatius Suharyo Jadi Kardinal
Matakatolik.com-Pemimpin tertinggi umat Katolik dunia Paus Fransiskus telah menetapkan Uskus Keuskupan Agung Jakarta Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menjadi kardinal, Vatican News melaporkan hari Minggu (1/9).
Ketua Konferensi Waligereja (KWI) Indonesia itu ditetapkan bersama 12 calon lainnya, dan diumumkan ketika Doa Malaikat Tuhan (Angelus) yang digelar pukul 12.00 siang waktu setempat.
Rencananya, Paus Fransiskus akan melantik Uskup Suharyo pada 5 Oktober di Vatikan, kata Sekretaris pribadi Uskup Suharyo, Romo Adi Prasojo Pr ketika dikonfirmasi Matakatolik.com.
Romo Adi menuturkan, penunjukan Uskup Suharyo merupakan buah dari kepemimpinannya dalam pelayanan di Gereja Keuskupan Agung Jakarta serta kekatolikan nasional lewat KWI.
Jabatan Kardinal atau Pangeran Gereja merupakan posisi yang unik dan khas karena bisa dipilih atau pun memilih untuk menjabat sebagai Paus.
"Selain itu, penunjukan beliau juga menunjukkan pentingnya Indonesia di mata Vatikan. Terutama dalam konteks keberagaman dan toleransi," tutur Romo Adi.
Uskup Ignatius Suharyo menjadi kardinal ketiga yang pernah dimiliki Indonesia.
Kardinal pertama adalah Mgr Justinus Darmojuwono. Kardinal Justinus dilantik pada 1967 di sela pengabdiannya sebagai Uskup Keuskupan Agung Semarang periode 1963 sampai 1981.
Kardinal kedua adalah Mgr Julius Darmaatmadja. Beliau ditunjuk sebagai kardinal pada 1994 sebelumnya merupakan pendahulu Mgr Ignatius Suharyo pada periode 1996 sampai 2010.
Penunjukan 13 kardinal baru yang diumumkan di Basilika Santo Petrus terbilang mengejutkan, Vatikan News melaporkan.
Pasalnya, mereka yang ditunjuk Paus berasal dari negara berkembang bahkan miskin seperti Kuba, Kongo, hingga Guatemala.
Ini menunjukkan komitmen Paus asal Argentina itu dalam mereformasi gereja universal yang miskin, melayani dan terbuka.
Dilaporkan, Paus Fransiskus sempat terlambat 25 menit untuk mengikuti Doa Angelus setelah terjebak di lift dan baru keluar setelah diselamatkan pemadam kebakaran.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar