Matakatolik.com-Sebanyak 100 Orang Muda Katolik (OMK) turut berpartisipasi mengamankan malam penyambutan datangnya hari raya Idul Fitri (takbiran) di kota Ruteng, Selasa (04/06/19). Para OMK tersebut berasal dari paroki-paroki yang tergabung dalam Gugus Kota Ruteng, seperti Paroki Santa Maria Asumta Kathedral Ruteng, Paroki Ekaristi Kudus Ka-Redong, Paroki Santo Mikael Kumba, dan Paroki Santo Nikolaus Golo Dukal.
Di bawah koordinasi Polres Manggarai, para OMK mengamankan malam takbiran bersama elemen masyarakat dan pemuda lainnya, seperti dari Gerakan Mahahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Ruteng, Persatuan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) St. Agustinus Ruteng, dan kelompok THS-THM. Para OMK yang hadir dibagi dalam 6 kelompok, kemudian ditempatkan bersama aparat kepolisisan di titik-titik strategis di seputaran kota Ruteng untuk mengamankan jalannya malam takbiran.
Seusai pengamanan takbiran, Kapolres Manggarai AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK, menyampaikan apresiasi terhadap keteribatan berbagai elemen masyarakat dalam mengamankan dan memeriahkan takbiran di Kota Ruteng. Namun Cliffry Steiny Lapian secara khusus menyampaikan apresiasi kepada Orang Muda Katolik (OMK) Gugus Kota Ruteng, karena menurutnya keterlibatan OMK memberikan warna berbeda, terutama dalam mendukung kebersamaan dan toleransi antar-umat beragama.
“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua kelompok dan komunitas, serta organisasi lain yang turut ambil bagian dalam pengamanan malam takbiran ini. Terutama saya menyampaikan penghargaan dan apresiasi atas keterlibatan Orang Muda Katolik. Keterlibatan Orang Muda Katolik pasti sungguh diraskan oleh saudara-saudari kita yang Muslim. Dengan keterlibatan OMK, kita mampu bersama-sama dalam kekompakan membuat situasi takbiran tahun ini menjadi lebih semarak dan aman dari tahun-tahun sebelumnya”, ujar Cliffry Steiny Lapian.
Ketua Umum MUI Kabupaten Manggarai Haji Amir Kedelau juga menyampaikan apresiasi atas keikutsertaan Orang Muda Katolik (OMK) dalam mengamankan malam takbiran. Haji Amir Keladu berharap agar kebersamaan yang baik yang telah dibangun dan dibina selama ini tetap berlanjut dalam waktu selanjutnya, demi menjaga kerukunan dan kebersamaan antar-umat beragama.
Ino Eka, Ketua OMK Paroki Ekristi Ka-Redong berbangga karena bisa bergabung OMK dapat bergabung dalam memeriahkan dan turut mengamankan malam takbiran di kota Ruteng.
“Menurut Saya keterlibatan OMK ini memberikan kesan positif baik bagi kalangan OMK sendiri, maupun dalam kaitan dengan umat beragama lain, khususnya Umat Muslim di Kota Ruteng. Hal seperti ini harus tetap dipertahankan oleh kaum muda gereja, agar kaum muda bisa menjadi elemen pemersatu dan pendamai, baik di internal gereja maupun dalam kebersamaaan dengan umat beragama lain”, ujar Ino Eka.
Sementara itu, Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Ruteng, RD Benny Denar, juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas keikutsertaan OMK Gugus Kota Ruteng dalam mengamankan malam takbiran di Kota Ruteng.
Menurut RD Benny Denar, keikutsertaan OMK merupakan perwujudan iman OMK akan Tuhan yang berlaku baik bagi bagi segenap ciptaan.
“Keikutsertaan OMK dalam mengamankan malam takbiran merupakan bagian dari ungkapan iman mereka akan Tuhan yang menanamkan cinta kasihnya kepada segenap ciptaan. Tuhan baik bagi semua orang, tanpa melihat latar belakang suku dan agama. Tuhan tidak berlaku diskriminatif. Ia memperlakukan orang sama baiknya. Inilah salah satu pesan yang ingin disampaikan dari kerlibatan teman-teman OMK dalam mengamankan malam takbiran. Kita berharap agar keterlibatan mereka menjadi contoh yang baik bagi semua pemeluk agama, untuk menghayati semangat beragama yang menunjang kemanusiaan yang hakiki dan keadapan publik yang lebih baik”, ujar RD Benny Denar.
Matakatolik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar