Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Pemuda Katolik Undang Ignasius Jonan Hadiri Kongres di Kupang
Matakatolik.Com - Pengurus Pusat Pemuda Katolik mengundang Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan untuk menghindari Kongres Nasional Pemuda Katolik, yang akan berlangsung di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada tanggal 7-9 Desember 2018 mendatang.
Menteri Jonan diundang sebagai salah satu pembicara dalam kegiatan Kongres tersebut.
Jonan pun menanggapi undangan yang langsung disampaikan Ketua Umum Pemuda Katolik Karolin Margret Natasa itu dengan positif.
Pada kesempatan tersebut, mantan Menteri Perhubungan RI itu mengimbau Pemuda Katolik agar tetap menjadi organisasi yang punya semangat militansi untuk membangun bangsa.
Ia mengatakan, Pemuda Katolik tidak hanya berjuang untuk dirinya sendiri, kelompok atau golongannya.
“Saya sangat mengimbau kepada Pemuda Katolik untuk tetap mempunyai semangat militansi untuk membangun bangsa dan cinta negara,” kata Ignasius Jonan.
Jonan juga berpesan kepada seluruh kader Pemuda Katolik untuk selalu mengikuti perkembangan zaman.
“Kader Pemuda Katolik tidak boleh tidak mengikuti perkembangan zaman. Itu harus,” tegas Jonan.
Undangan Pemuda Katolik disampaikan melalui audiensi resmi Pengurus Pusat Pemuda Katolik di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (14/11).
Hadir pada kesempatan tersebut Karolin Margret Natasa (Ketua Umum), Christopher Nugroho (Sekjen), Frederikus Lusti Tulis (Ketua Bidang Polhukam), Adry Susanto (Bendahara Umum).
Hadir pula jajaran pengurus PP Pemuda Katolik yakni Alfonsus B Say, Yurist Oloan, Michelle Wondal, Rachel Cicilia Tuerah, Niko Harrry Gunawan, Yustinus Paat, dan Simon Petrus serta Theodora Ewalde Taek (Ketua Panitia Kongres Nasional Pemuda Katolik 2018 di Kupang).
Kupang dipilih sebagai tempat penyelenggaraan Kongres Nasional Pemuda Katolik berdasarkan Keputusan Kongres Nasional Pemuda Katolik tahun 2015 di Batam, Kepulauan Riau.
Kongres tersebut membahas beberapa agenda di antaranya evaluasi pelaksanaan program kerja dan ketetapan Kongres 2015; menyusun program kerja untuk periode 2018-2021; dan pemilihan ketua umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Periode 2018-2021.
Sejarah Singkat Pemuda Katolik
Pemuda Katolik adalah organisasi kemasyarakatan pemuda sekaligus organisasi kader di bawah naungan Gereja Katolik.
Organisasi yang memiliki historis panjang seiring dengan perjalanan sejarah bangsa Indonesia pada era pejuangan kemerdekaan pada Kamis, 15 November 2018 merayakan Dies Natalis (Hari Lahir) ke-73.
Pada awalnya Pemuda Katolik bernama AMKRI (Angkatan Muda Katolik Republik Indonesia).
Pada tanggal 12 Desember 1949 dalam Kongres Umat Katolik seluruh Indonesia (KUKSI), AMKRI diubah namanya menjadi MKI (Muda Katolik Indonesia).
Dalam perkembangan selanjutnya, yaitu pada bulan Juni 1960 ketika diadakan kongres di Solo MKI berubah namanya menjadi Pemuda Katolik.
Gagasan perubahan ini lahir dari seorang tokoh Katolik yang pernah menjadi Delegasi RI ke Konferensi Meja Bundar, yaitu Munajat.
Keberadaan Pemuda Katolik adalah wujud nyata bagaimana kepedulian pemuda bangsa ini mengisi dan mengawal kemerdekaan yang telah dicapai.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar