Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Pancasila Harus Menjadi Sumber Etika Hidup Generasi Muda Indonesia
Matakatolik.Com-Pancasila seharusnya (das sollen) menjadi sumber etika hidup bagi generasi muda Indonesia di zaman sekarang ini.
Hal ini dikatakan Fritz Fios saat memberikan seminar kepada ratusan mahasiswa Binus University di Kampus Alam Sutra, Tangerang pada Kamis (3/5) lalu dalam kesempatan mengisi kegiatan Binus Festival (Bifest) di kampus itu.
"Pancasila itu berisikan nilai-nilai luhur yang bisa dijadikan sebagai sumber ajaran moral dalam menjalani hidup. Nilai-nilai itu antara lain Ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan", kata Fios.
Ia mengatakan, sebagai sumber etika hidup bagi generasi muda, Pancasila dapat menjadi sumber nilai pembentuk character pribadi anak muda sebagai penerus Indonesia di masa depan.
Ia menyebut, saat ini tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia sangat banyak. Hal tersebut membahayakan ketahanan bangsa antara lain: etnosentrisme, radikalisme, intoleransi, narkoba, hedonisme, KKN, cyber crime, konflik sosial, sentimentalisme politik, gaya hidup bebas dll yang dapat mempengaruhi hidup anak muda bangsa masa kini.
"Untuk membentengi diri terhadap berbagai tantangan itu, anak muda harus bercermin diri pada Pancasila agar tidak salah dalam menjalani hidup," ungkapnya.
Seminar ini diikuti oleh ratusan mahasiswa Binus yang hadir memadati Aula Ruang Lantai B0301 Kampus Binus alam Sutra.
Generasi muda, kata dia adalah Pancasila, Pancasila adalah generasi muda.
"Banyak mahasiswa memberikan tanggapan beragam tentang pentingnya nilai Pancasila ini dalam membentuk sikap dan pandangan hidup generasi muda bangsa. Anak muda perlu menyaring hal hal yang negatif dalam menjalani hidup yang sangat menantang di zaman now," pungkas dia.
Matakatolik - Ervan Tou
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar