Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Mgr. Paulinus Yan Olla, Pelayan Baru di Tanah Tanjung Selor
Ket. Foto: Dirjen Bimas Katolik Eusabius Binsasi didampingi istri Susana Suryani Sarumaha bersama Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF usai misa penthabisan, Sabtu (5/5/2018)
Matakatolik.Com- Uskup Tanjungselor Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF merupakan pelayan baru yang telah hadir. Ia hadir untuk melayani umat Katolik khususnya di Keuskupan Tanjungselor. Untuk itu, perayaan penthabisan ini diharapkan menjadi momentum bagi umat Katolik Keuskupan Tanjungselor untuk mengekspresikan kebahagiaan.
“Perayaan ini menjadi momentum umat Katolik Tanjungselor untuk reflektif dan introspeksi tentang bagaimana partisipasi kita membangun Keuskupan Tanjungselor ke depan,” kata Dirjen Bimas Katolik Kementrian Agama RI, Eusabius Binsasi, dalam sambutannya pada penthabisan Uskup Keuskupan Tanjungselor Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF, Sabtu (5/5/2018)
Eusabius berharap perayaan ini menjadi momentum umat Katolik Keuskupan Tanjungselor untuk mengaktualkan tugas dan panggilan.
“Artinya, menghadapi kondisi bangsa saat ini kita semua terpanggil untuk bertanggungjawab sesuai tugas kita masing-masing.,” ungkapnya.
Untuk itu, ia mengajak seluruh umat Katolik Keuskupan Tanjungselor untuk mengamalkan dan melaksanakan ajaran dan nilai-nilai agama. Sebab, kata dia, hal itu merupakan kekuatan dan modal bagi pembangunan bangsa.
Tidak hanya itu. Menurut dia, momentum ini dapat direfleksi bagaimana hubungan kita sebagai saudara seiman dengan saudara yang beragama lain. Kemudian, bagaimana peran kita sebagai umat Allah di tengah pergolakan hidup sosial dengan berbagai persoalan yang ada di masyarakat.
Ia mengajak umat Katolik untuk membangun relasi dengan semua komponen masyarakat termasuk dengan saudara dan saudari kita yang beragama lain.
“Umat Katolik dituntut untuk menghargai kebhinekaan dan senantiasa menebarkan sukacita dan kedamaian bagi sesama,” ungkapnya.
Ia juga berharap dibawah gembala Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF, umat Katolik Keuskupan Tanjungselor semakin mantap dalam hidup sebagai umat Allah dan warga bangsa. “Sehingga orang lain bisa melihat cahaya Kristus yang hidup di tengah kita,” tegasnya. Ia mengatakan, Ditjen Bimas Katolik sebagai mitra Gereja terpanggil untuk terus menciptakan kesejahteraan umum seperti yang selalu diperjuangkan oleh negara ini.
“Terthabisnya Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF semakin memeperkuat barisan pelayanan Gereja dengan Ditjen Bimas Katolik,” ungkapnya.
Matakatolik – Ervan Tou
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar