Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Home
Mimbar KAJ
Ini Pernyataan Pers Presiden Terkait Tindakan Narapidana Terorisme Terhadap Aparat Keamanan di Mako Brimob
Ini Pernyataan Pers Presiden Terkait Tindakan Narapidana Terorisme Terhadap Aparat Keamanan di Mako Brimob
Matakatolik.Com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar konferensi pers terkait tindakan narapidana terorisme terhadap aparat keamanan di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Selas (8/5/2018).
Sebelum menggelar konferensi pers ini, Presiden Jokowi mengaku telah mendapatkan laporan langsung dari Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Wakapolri, Panglima TNI dan Kepala BIN terkait dengan upaya pengendalian situasi dan pemulihan keamanan di Mako Brimob yang telah selesai dengan cara-cara yang baik.
"Alhamdulillah, narapidana terorisme semuanya sudah menyerahkan diri kepada aparat keamanan. Dan, pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas nama rakyat dan negara kepada seluruh aparat keamanan yang terlibat dalam menyelesaikan peristiwa ini," ujar Presiden Jokowi, Kamis (10/5/2018).
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa negara dan seluruh rakyat tidak pernah takut dan tidak akan pernah memberikan ruang sedikitpun pada terorisme dan juga upaya-upaya yang mengganggu keamanan negara.
"Atas nama rakyat, bangsa dan negara, saya menyampaikan rasa duka mendalam atas gugurnya lima anggota Kepolisian dalam melaksanakan tugas dari negara dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi duka ini," ungkap Presiden Jokowi.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga telah memerintahkan jajaran Polri untuk memberikan kenaikan pangkat kepada prajurit yang menjadi korban.
"Saya juga telah memerintahkan kepada Wakapolri untuk memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada prajurit yang telah menjadi korban keganasan teroris," kata Presiden Jokowi.
Matakatolik - Ervan Tou
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar