Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Gerindra Sesalkan Penyerangan ke Gereja Katolik St. Lidwina Sleman
Matakatolik.com-Dewan Pengurus Pusat Partai Gerindra menyesalkan penyerangan yang dilakukan ke Gereja Katolik St. Lidwina, Bedog, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada perayaan ekaristi, Minggu pagi (11/2). Penyerangan tersebut bukan saja menganggu ketentraman masyarakat dalam beribadah tetapi juga mengganggu kerukunan antar umat beragama yang selama ini sudah terbangun dengan sangat baik khususnya di Yogyakarta.
"Kami sangat menyesalkan peristiwa ini. Yogyakarta adalah kota yang selama ini dikenal aman dan tentram termasuk dalam hubungan antar umat beragamanya. Jangan sampai dirusak oleh hal-hal seperti ini. Apalagi ini yang kedua meski berbeda bentuknya terjadi di Yogyakarta dalam waktu dekat ini," ujar Ketua DPP Gerindra Bidang Agama Katolik, Haposan Paulus Batubara, dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (11/2).
Kejadian yang menganggu rasa aman umat Katolik dalam melakukan perayaan keagamaan di Yogyakarta menurut dia tidak boleh dibiarkan dan berharap kepolisian bisa segera mengungkap kasus ini sampai tuntas.
"Kita tentu percaya pada kepolisian bisa mengungkap motif peristiwa penyerangan ini. Ada apa sampai lakukan penyerangan? Sambil kami juga mengharapkan agar umat Katolik di mana pun berada terutama di Yogyakarta lebih khusus lagi Sleman agar tetap tenang biarkan kepolisian mengusutnya sampai tuntas," sambung Haposan.
Seperti diketahui, Gereja St Lidwina, Bedog, Sleman, Yogyakarta, Minggu (11/2) pada pukul 07.30 saat perayaan ekaristi berlangsung diserang oleh seorang pemuda. Selain melukai beberapa umat karena penyerang datang menggunakan pedang, pelaku juga menyerang Romo Karl Edmun Prier, SJ yang sedang memimpin misa sehingga terluka dan harus dilarikan ke RS.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar